Friday, March 1, 2013

Mengab

"..hidup ini dari kemurahanNya  ke kemurahanNya yg lain, termasuk kegagalan adalah kemurahanNya yg belum terungkap tabirnya…. Ada yg perlu sehari ada jg yg sepuluh tahun kemudian baru difahami hikmahnya.”
-dikutip dari sebuah blog bigzaman.wordpress.com

Kemarin baru ikut mentor gabungan yang diadakan oleh FARIS 14. sudah lama tidak merasakan dauroh seperti ini, kembali mengangkat-ngangkat meja dan bangku demi membuat ruangan yang enak dipakai untuk sebuah acara. kangen.

dari seluruh kelas 12 yang diundang, Alhamdulillah sekitar 40 orang hadir di kelas 12 sos 2. inilah teman-teman istiqomah insyaAllah.

Mengab dimulai dengan seorang pemateri bernama Big Zaman, awalnya agak ketawa denger namanya, apa iya namanya big zaman? agak lucu aja. dan beliau adalah seorang lulusan Fasilkom UI yang ternyata bukan alumni 14, boro-boro dari jakarta, beliau berasal dari Surabaya, jauh yah.

cerita dimulai dengan pembawaan yang kocak, tentang bagaimana kakak itu "kebetulan" diterima di UI, dengan modal uang 200 ribu berangkat ke jakarta, dengan semangat berjuang dan dengan mimpi-mimpinya. seseorang yang ditahun pertama hidup di asrama UI dengan menumpang dan dinobatkan sebagai ketua asrama padahal dia tidak menyewa asrama itu. seseorag dengan kebesaran hati dan kesederhanaan.

entahlah, ada elsa sama fanny disamping saya, mereka mungkin merasakan getaran yang sama. getaran ketangguhan dan cermin yang seolah bertanya "apa kabar dirimu?" dan berbagai kata motivasi menggema di ruangan.

"Umat yang terbaik harus punya amal yang terbaik."
jleb, amal yang terbaik.. Allah, masihkah diri-Mu menganggap aku? dengan kondisi yang kadang aku masih luput mengingatmu dikala fajar dan petang, masih lebih sibuk dengan urusan duniawi, masih sibuk mengejar sesuatu yang kadang menduakan-Mu, tapi aku selalu saja meminta kepada-Mu..

dan saya belajar untuk lebih tegar, lebih bisa memandang ke depan. menjalani segala yang ada dengan CINTA. kemarin itu diputer video seorang atlet lari yang berjuang mencapai finish meski engkelnya putus, bersama ayahnya. tangis haru cinta ditransfer menjadi gelombang yang menggetarkan hati-hati kami. kalau kata fany, "jadi kangen sama mama.."

then, ada 4 tips dari kak big,

  1. Bermimpi
  2. Tuliskan Mimpi
  3. Jalankan Mimpi
  4. Pantang Menyerah
"Ketika kamu mengingkan sesuatu tapi tidak mendapatkannya, berati kamu belum benar-benar mengingkannya."

tapi bukan berarti ketika kita belum mendapatkannya, itu bukan yang terbaik karena siapapun orangnya pasti pernah merasakan gagal. 
so, "It's not about what you get, but what you become."
siapa tahu ketika kita belum mendapatkannya, itu akan menjadi landasan kita untuk bekerja semakin keras. semakin berusaha, pasti ada saatnya kita lebih baik, pasti ada waktunya kita mendapatkan apa yang menjadi hak kita. ketika nilai TO masih belum mencapai target, berkali-kali mencoba dan belajar tetap begitu, ya itu jalan Allah agar kita berusaha lebih giat lagi.

"Everything will be okay in the end. If it's not okay, it's not yet the end," -Patrick Star.

dan "Yakin."

thanks to tarbiyah yang membuka pikiranku...

Wassalamu'alaikum.wr.wb

teman-teman kelas 12 yang budiman.. jangan lupa ikut mentoring gabungan lainnya yah..


No comments:

Post a Comment